LatestNasionalPolitikRagamRegional

Kader Hanura Pertanyakan Dua Kepemimpinan

BANDUNG, MP – Kader Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Kota Bandung, mereka menyatakan aspirasi para kader datang untuk melaporkan kisruh dua kepemimpinan yang terjadi di tubuh DPC Hanura Kota Bandung.
Nandi selaku kader dari Hanura  mengatakan, dirinya bersama para Kader Partai Hanura lain dan pengurus anak cabang se-Kota Bandung mempertanyakan dua Kepemimpinan dan isi surat yang telah beredar tentang keputusan dari DPP Hanura, dalam isi suratnya yang diperlihatkan kepada wartawan, tentang pemberhentian Endun tertuang dalam Surat Keputusan No: SKEP/369/DPP-Hanura/I/2018 yang ditandatangani oleh Oso sebagai Ketua Umum dan Wakil Sekjen Berny Tamara tertanggal 15 Januari 2018 dalam keterangannya kepada awak media, di Rumah makan, Jl. RE. Martadinata No.152, Jumat (2/3).
Dalam butir pertama surat itu disebutkan pencopotan Endun dilakukan lantaran telah melakukan tindakan pelanggaran terhadap AD/ART Partai Hanura dan Keputusan Partai.
Menurut Nandi, berkenaan dengan isi surat itu perlu diambil langkah-langkah organisasi agar partai lebih akseleratif yang ditetapkan dengan Surat Keputusan Dewan Pimpinan Pusat Partai Hanura.
.”Kalau emang surat itu jelas asli surat keputusan dari Ketua DPP dan ditanda tangani pula oleh ketua umum DPP Oesman Sapta. Plt Ketua DPC kota bandung bukan endun hamdun lagi tapi Plt yang ditunjuk dalam surat keputusan tersebut, Ade Fahruroji,”Kata, Nandi
Keputusan ini juga diambil setelah dilakukan rapat terbatas DPP Partai Hanura tanggal 4 Januari 2018 lalu serta memperhatikan surat bidang hukum DPP Hanura dengan nomor 008/BIDHUM/HANURA/III/2017 tanggal 1 Maret 2017 tentang rekomendasi Ketua DPC Kota Bandung dan penyampaian mosi tidak percaya.
Dengan ditetapkan Surat Keputusan ini maka SK DPD Partai Hanura Provinsi Jawa Barat Nomor: SKEP/A/013/DPD-Jabar/Hanura/VIII/2016 tanggal 29 Agustus 2016 tentang Susunan Kepengurusan Dewan Pimpinan Cabang Partai Hati Nurani Rakyat Kota Bandung Masa Bakti 2015-2020 tetap berlaku kecuali menyangkut Endun Hamdun sebagai Ketua DPC Hanura Bandung.
Para Kader Hanura kota bandung, Ade Fahruroji sebagai Plt Ketua DPC Hanura Kota Bandung bertugas untuk mempersiapkan dan melaksanakan Musyawarah Cabang Luar Biasa (Muscablub) DPC Hanura Bandung paling lambat 3 bulan setelah diterbitkan Surat Keputusan ini,pungkasnya. ( Jar )

Leave a Reply