Stok Darah dan Plasma Konvalesen Tersedia di PMI Kota Bandung
Bandung, MP – Di masa pandemi Covid-19 Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bandung terus berupaya menyediakan stok darah dan plasma konvalesen dengan rutin membuka layanan donor darah.
Kepala Unit Transfusi Darah pada PMI Kota Bandung, dr. Uke Muktimanah Djuhjar dalam Bandung Menjawab secara virtual, Selasa 31 Agustus 2021 menerangkan, melalui donor darah bisa mendapat sekira 300-450 labu per hari, “Karena stok ideal itu kita harus mempunyai untuk kebutuhan 4 hari. Kebutuhan PMI di Kota Bandung itu 500 labu per hari. Jadi stok ideal itu harusnya kita punya 2.000.”
Untuk ketersediaan plasma konvalesen, meskipun sedikit, PMI Kota Bandung masih memiliki stok. Di antaranya yaitu untuk golongan A sebanyak 13, golongan B sebanyak 12, golongan O sebanyak 13, dan golongan AB sebanyak 22.
“Kita punya stok walaupun sedikit, sehingga masih bisa melayani kebutuhan plasma konvalesen bagi warga Kota Bandung,” ucap Uke.
“Jumlah kebutuhan darah tidak pernah menurun karena kebutuhan selalu ada. Sehingga jumlah pendonor darah diharapkan makin bertambah agar stok darah selalu terjaga,” harap Uke.
Saat ini permintaan plasma konvalesen mengalami penurunan dibandingkan bulan Mei-Juli lalu. Ia berharap para penyintas Covid-19 untuk dapat mendonorkan plasma. Karena manfaatnya akan sangat baik bagi pasien, ungkap Uke.
Bagi para penyintas yang ingin melakukan donor plasma konvalesen bisa mendatangi PMI Kota Bandung. Bagi calon pendonor diutamakan laki-laki, pendonor sudah sehat, kemudian membawa bukti hasil laboratorium yang menyatakan dia pernah positif Covid-19 bergejala, jika perempuan harus yang belum pernah hamil, usia 18-60 tahun, dan berat badan di atas 55 Kg, kata Uke.
“Namun banyak juga yang mendonor dengan BB di bawah 55 Kg, tetap kita ambil. Maka membuatlah panduan sesuai BPOM, bahwa berat penyintas 47-55 Kg dapat diambil dengan metode reguler. Di sini kita bisa memperoleh satu labu plasma,” pungkas Uke. ***